Bagikan Artikel Ini

Kenali Jenis Router Berdasarkan Mekanisme & Aplikasinya

Router adalah perangkat yang memiliki peran penting dalam jaringan komputer. Fungsinya adalah mengarahkan lalu lintas data antara jaringan yang berbeda, seperti jaringan lokal (LAN) dan jaringan luas (WAN).

Router juga memungkinkan komputer atau perangkat lain untuk terhubung ke internet. Dalam artikel ini, kami akan membahas jenis-jenis router berdasarkan mekanisme dan pengaplikasiannya.

Pengertian Router

Sebelum kita membahas jenis-jenis router secara lebih mendetail, penting untuk memahami pengertian dasar dari router itu sendiri. Router adalah perangkat jaringan yang berfungsi mengarahkan paket data antara dua atau lebih jaringan. Tugas utamanya adalah menentukan jalur terbaik untuk mengirim data dari sumber ke tujuan dengan cepat dan efisien.

Jenis-Jenis Router Berdasarkan Mekanismenya

Router memiliki berbagai jenis berdasarkan mekanismenya yang digunakan dalam mengarahkan dan mengelola lalu lintas data. Berikut berbagai jenis router yang umum digunakan berdasarkan mekanismenya.

A. Router Statis

Router statis adalah jenis router yang menggunakan tabel routing statis untuk mengarahkan lalu lintas data antara jaringan. Dalam router statis, administrator jaringan harus secara manual mengkonfigurasi tabel routing dengan menentukan jalur yang tepat untuk mengirimkan paket data ke tujuan yang diinginkan. Konfigurasi tabel routing ini harus diperbarui secara manual jika ada perubahan dalam jaringan.

Router statis lebih sederhana dan memiliki overhead yang lebih rendah dibandingkan dengan router dinamis, tetapi membutuhkan pemeliharaan manual yang lebih banyak. Router statis umumnya digunakan dalam jaringan kecil yang penggunaan lalu lintas yang tidak terlalu kompleks.

B. Router Dinamis

Router dinamis adalah jenis router yang menggunakan protokol routing dinamis untuk mengatur dan memperbarui tabel routing secara otomatis. Dalam router dinamis, router dapat berkomunikasi dengan router lain di jaringan dan bertukar informasi tentang jaringan yang terhubung.

Dengan menggunakan protokol routing dinamis seperti OSPF (Open Shortest Path First) atau RIP (Routing Information Protocol), router dapat mengumpulkan informasi tentang jaringan yang tersedia, status koneksi, dan jalur terbaik untuk mengirimkan paket data.

Router dinamis lebih kompleks dibandingkan dengan router statis karena membutuhkan konfigurasi dan pemeliharaan lebih lanjut. Namun, router dinamis sangat ideal untuk jaringan yang lebih besar, kompleks, atau dengan banyak perubahan dalam topologi jaringan. Protokol routing dinamis memungkinkan jaringan untuk menjadi lebih fleksibel, efisien, dan mudah diatur.

C. Router Wireless

Router Wireless, juga dikenal sebagai router nirkabel, adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan perangkat elektronik ke jaringan tanpa menggunakan kabel. Router Wireless menggunakan teknologi nirkabel, seperti Wi-Fi, untuk mengirimkan sinyal radio yang memungkinkan perangkat seperti laptop, smartphone, atau tablet terhubung ke jaringan internet.

Router Wireless berperan sebagai titik akses yang mengirimkan sinyal ke perangkat yang terhubung di sekitarnya. Ini memungkinkan perangkat tersebut untuk mengakses internet atau berkomunikasi dengan perangkat lain dalam jaringan.

Router Wireless juga dapat menghubungkan beberapa perangkat secara bersamaan, sehingga memungkinkan pengguna untuk berbagi sumber daya jaringan seperti file, printer, atau perangkat penyimpanan.

Keuntungan utama menggunakan Router Wireless adalah kemudahan penggunaan dan fleksibilitas. Dengan adanya konektivitas nirkabel, pengguna dapat terhubung ke jaringan tanpa harus terikat dengan kabel. Ini memberikan kebebasan bergerak dan kemudahan dalam mengatur jaringan di lingkungan rumah, kantor, atau tempat umum.

Selain itu, Router Wireless juga menyediakan kecepatan transfer data yang tinggi dan cakupan jaringan yang luas. Router ini dapat mendukung protokol dan standar Wi-Fi terbaru, seperti 802.11ac atau 802.11ax, yang memberikan kecepatan yang lebih tinggi dan kinerja yang lebih baik dalam mengelola lalu lintas data.

Jenis-Jenis Router Berdasarkan Aplikasinya

Setiap jenis router ini memiliki fitur-fitur khusus yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan penggunaannya. Memilih jenis router yang tepat sangat penting untuk memastikan koneksi jaringan yang stabil, aman, dan efisien sesuai dengan kebutuhan Anda. Berikut jenis-jenis router berdasarkan aplikasinya.

1. Router Hardware / Fisik

Router Hardware adalah istilah yang merujuk kepada perangkat fisik yang digunakan sebagai router dalam jaringan komputer. Router Hardware tersedia dalam berbagai ukuran dan tingkat kecanggihan, mulai dari router rumah tangga yang sederhana hingga router perusahaan yang kompleks.

Pilihlah Router Hardware yang sesuai dengan kebutuhan dan skala jaringan yang akan digunakan untuk memastikan kinerja yang optimal. Router ini juga merupakan router paling banyak yang digunakan.

2. Router Software / Aplikasi

Router software, juga dikenal sebagai “router virtual” adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan fungsi router pada sebuah perangkat komputer. Berbeda dengan router hardware yang merupakan perangkat keras fisik, router software merupakan solusi yang berjalan di atas sistem operasi komputer dan mengubahnya menjadi sebuah router.

Router software memanfaatkan kemampuan perangkat keras komputer, seperti kartu jaringan dan antarmuka jaringan, untuk mengarahkan lalu lintas data antara jaringan yang berbeda.

Dengan menggunakan software tersebut, pengguna dapat mengaktifkan fungsi router pada komputer mereka tanpa perlu membeli perangkat keras khusus. Namun, router software mungkin memiliki keterbatasan dalam hal kapasitas dan kinerja dibandingkan dengan router hardware yang didedikasikan.

3. Router PC

Router PC adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan penggunaan perangkat komputer sebagai router. Dalam konteks ini, PC digunakan sebagai perangkat yang melakukan fungsi router dengan bantuan perangkat lunak dan konfigurasi yang tepat.

Dalam pengaturan router PC, perangkat keras komputer yang ada, seperti kartu jaringan dan antarmuka jaringan biasanya dimanfaatkan untuk mengalihkan lalu lintas data antara jaringan yang berbeda.

Dengan menggunakan router PC, pengguna dapat mengubah komputer pribadi mereka menjadi sebuah router yang dapat menghubungkan beberapa perangkat dalam jaringan lokal, mengatur akses internet, dan mengelola aliran data di jaringan. Hal ini dapat bermanfaat dalam situasi di mana tidak ada router fisik yang tersedia atau ketika pengguna ingin mengoptimalkan penggunaan perangkat keras yang ada.

Tertarik Memasang Router?

Jenis-jenis router yang telah dijelaskan di atas menunjukkan variasi yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Setiap jenis router memiliki kegunaan dan fitur yang berbeda sesuai dengan kebutuhan pengguna. Hal ini penting untuk memilih router yang tepat sesuai dengan kebutuhan jaringan Anda.

Jika Anda masih bingung dalam memilih router, bisa cek rekomendasi router terbaik di Pasang Jaringan. Pasang Jaringan menyediakan jasa untuk mengoptimalkan performa jaringan dengan berbagai service yang tersedia.

Anda dapat melakukan konsultasi sebelum memutuskan jasa apa yang sesuai dengan kendala anda. Yuk langsung saja kunjungi website Pasang Jaringan untuk informasi lebih lengkapnya!